Kendaraan Golongan I & II Dihimbau Melalui Jalur Alternatif
Sejumlah kendaraan memperlambat laju ketika melintas di samping rigid pavement yang belum kering di Lingkungan Harjosari, Bawen, Kamis (28/2). (suaramerdeka.com/Ranin Agung)
"Jam sibuk dan akhir pekan dapat dipastikan Bawen akan macet hingga empat kilometer. Hal itu salah satunya dikarenakan kurangnya kesadaran pengguna jalan untuk menggunakan jalur alternatif menghindari kemacetan akibat proyek pekerjaan jalan"
--- Kasatlantas Polres Semarang, AKP Gusman Fitra
FREELAND news - Untuk menghindari kemacetan panjang di wilayah Bawen pascadimulainya proyek pekerjaan jalan nasional kontrak berbasis kinerja (KBK) Semarang-Bawen, Satlantas Polres Semarang kembali menghimbau kepada pengguna jalan kendaraan golongan I dan II meliputi motor, sedan, jeep, MPV, pickup, truk kecil, bus, dan truk dengan dua gandar untuk melalui jalur alternatif.
Himbauan tersebut disampaikan Kapolres Semarang AKBP Augustinus Berlianto Pangaribuan melalui Kasatlantas Polres Semarang, AKP Gusman Fitra, Kamis (28/2).
Menurut Kasatlantas, sejumlah rekayasa lalu lintas sudah diterapkan. Di antaranya membuat rambu-rambu pengatur lalu lintas tambahan yang mengarahkan pengendara ke jalur alternatif, termasuk pendirian Pos Polisi di titik rawan kemacetan.
"Jam sibuk dan akhir pekan dapat dipastikan Bawen akan macet hingga empat kilometer. Hal itu salah satunya dikarenakan kurangnya kesadaran pengguna jalan untuk menggunakan jalur alternatif menghindari kemacetan akibat proyek pekerjaan jalan," katanya.
Dipaparkan lebih lanjut, pengguna jalan dari Semarang menuju Salatiga bisa menggunakan jalur alternatif pertama, melalui Lemah Abang - Jimbaran Bandungan - Ambarawa - Pojoksari (perempatan Jalan Lingkar Ambarawa-red) - Banyubiru - Salatiga. Untuk alternatif Semarang menuju Magelang bisa menggunakan jalur alternatif kedua, melalui Lemah Abang - Jimbaran - Bandungan - Ambarawa - Ngampin - Magelang.
Adapun jalur alternatif ketiga, dari Semarang menuju Temanggung pengguna jalan bisa menggunakan jalur alternatif Lemah Abang - Jimbaran - Bandungan - Sumowono - Temanggung.
"Jalur alternatif tersebut bisa mengakses tiga tujuan, begitu pula sebaliknya. Menurut hemat kami, daripada terjebak macet silahkan melalui jalur alternatif yang jaraknya juga tidak terlalu jauh dari jalur utama," tegasnya.
Ditambahkan Kasatlantas, proyek KBK tersebut setidaknya akan berlangsung dua tahun. Selain kemacetan, dirinya juga khawatir nantinya akan terjadi kecelakaan akibat rem blong menyusul fungsi pengereman yang tidak maksimal. Berdasarkan data, selama sebulan terakhir telah terjadi tiga kasus rem blong di titik kemacetan jalur utama Bawen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar